 |
| Penanaman Lahan Rehabilitasi di Taman Nasional Meru Betiri Oleh Masyarakat |
Social Capital atau modal sosial (ada juga yang biasa menyebut dengan Social Capacity) adalah jantumg dari kegiatan pengembangan masyarakat. Menurut World Bank (1998, modal sosial merujuk pada lembaga, hubungan dan norma- norma yang mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas interaksi sosial dalam masyarakat.
Untuk menganalisis kontribusi modal sosial dipergunakan kerangka konseptual yang sederhana dimana modal sosial dipandang sebagai satu kelas asset yang ada di rumah tangga untuk dapat menghasilkan pendapatan (income) yang dipergunakan untuk konsumsi. Rumah tangga menempatkan asset yang dimiliki terdiri atas aset fisik (lahan, peralatan, ternak), modal manusia (lama pendidikan dan pengalaman usahatani) serta modal sosial (struktural, cognitive dan collective action).
Grootaert dan Van Bastelaar (2002) yang diterbitkan oleh World Bank, Wasington DC telah mengeluarkan sebuah tool dalam mengukur Social Capital dalam bukunya yang berjudul Understanding and Measuring Social Capital A Multidisiplinary Tool for Practitioners. SOCAT yang diperuntukkan untuk multi disiplin ilmu ini dalam Format dalam bahasa Indonesia dapat diunduh disini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar